Tugas dan Fungsi EDITOR Penerbitan

Bagi pecinta dunia tulis menulis, pasti sangat akrab dengan istilah editor. Semua penulis dapat menjadi editor bagi naskahnya sendiri. Maka, seorang penulis harus mempunyai keahlian dalam mengedit naskah. Fungsinya, agar tulisan kita sudah tampil rapi sebelum dilempar ke editor profesional. Seorang editor penerbitan akan merasa senang apabila melihat naskah yang sudah rapi. Karena, mereka tak perlu banyak kerja, hehe

Nah, kali ini saya tidak akan membahas dulu ilmu editing, tapi kali ini saya akan berbagi pengetahuan tentang beberapa tugas dan fungsi editor di sebuah penerbitan. Penasaran? Ayo lanjut …

Pada inti dari segala inti seorang editor tugasnya yaitu, menyunting naskah sehingga layak saji dan pantas untuk dicetak sampai disebarluaskan. Hal-hal yang biasa diperhatikan yaitu dari segi sistematika penyajian, isi dan bahasa (ejaan, diksi dan struktur  bahasa).

Sebuah penerbitan biasanya membagi editor dengan beberapa tingkatan.

Chiep Editor merupakan jabatan editor yang setingkat dengan manager. Si Chiep Editor ini yang memegang kedudukan tertinggi nih di bagian editorial. Dia yang mengatur, mengontrol, mengelola, dan mengeluarkan keputusan strategis berkaitan dengan editorial. Nah jadi itu tuh fungsi dan tugasnya si Chiep Manager. Sekarang kita lanjuta ke …

Managing Editor merupakan jabatan editor yang setingkat dengan asistan manager. Dia tuh yang mengatur kegiatan teknis editorial yang dilaksanakan oleh semua para editor di sebuah penerbitan.

Senior Editor merupakan jabatan editor setingkat kabag (kepala bagian). Dia yang megatur rencana perolehan naskah, negosiasi, menjadwal pekerjaan, serta memeriksa naskah dari segi substansinya.

Copyeditor merupakan staff editor. Dia tuh yang paling bersentuhan banget sama naskah. Tugasnya tuh memeriksa dan memperbaiki naskah. Jika ada kesalahan, menyesuaikan dengan aturan kaidah, dan gaya selingkuh tertentu, dia yang merapikan.

Assistan Editor merupakan jabatan setingkat sekretaris redaksi. Tugasnya itu mebantu editor, misal menangani hal-hal teknis seperti administrasi naskah, pencarian referensi, atau pengaturan biaya editorial.

Right Editor kalau dia staff editor juga tapi tugasnya di bagian yang berkaitan dengan hak cipta. Dia yang mengurus seperti copyright, ISBN, KDT, atau izin penerbitan dari pihak lain.

Picture Editor merupakan staff editor yang tugasnya tuh memeriksa dan memperbaiki masalah grafis untuk penerbitan. Seperti ilustrasi, foto, label, peta, warna dan yang bersangkutan lainnya.

Nah, itu mungkin beberapa tugas dan fungsi editor yang bisa saya bagi kali ini. Semoga saja bermanfaat dan menambah wawasan kita. Cukup segitu dulu terus nambah wawasan dan terus berkarya.

Terima kasih dan see you ….